Cara Memulai Bisnis Ayam Telur dan Pedaging
Memulai Bisnis Ayam
Bisnis dibidang perternakan merupakan suatu hal yang menjanjikan dan patut untuk di coba apalagi anda memiliki hobi dengan peliharaan ternak seperti ayam, sapi, kambing, dan lain-lain.
Bisnis perternakan ini merupakan bisnis yang jenis agribisnis, yang merupakan bisnis yang sejenis dengan pertanian. Bisnis ini memiliki permintaan pasar yang cukup besar, apalagi ketika memasuki hari-hari besar seperti Idul Fitri dan lain sebagainya.
Tetapi dalam memulai bisnis ini juga membutuhkan modal yang cukup besar, seperti lahan untuk perternakan, modal untuk pembuatan kandang, dan modal dalam pembelian pakan serta kebutuhan yang sejenisnya. Selain harus memiliki modal anda juga harus memiliki pengalaman serta ilmu yang cukup dalam membangun bisnis perternakan ayam, carilah ilmu tentang perternakan dari orang-orang yang berpengalaman dalam bidang ini dan juga buku tentang perternakan seperti ini. Karena jika anda kurang memiliki pengalaman dan ilmu dalam bidang perternakan, bisa-bisa anda bukan mendapatkan keuntungan malah kerugian yang didapat, bisa dari ayam terkena penyakit dan mati dan juga bisa dari biaya pakan yang besar.
Ada banyak sekali jenis ayam yang bisa anda bisnis perternakan skala rumahan, 4 jenis ini yang memiliki minat pasar yang cukup tinggi:
1. Ayam Pedaging
2. Ayam Petelur
3. Ayam Hias
4. Ayam Petarung (Aduan)
Sebelumnya terjun ke bisnis ini tentu kan lah jenis bisnis perternakan apa yang ingin anda buat, mulai dari skala kecil terlebih dahulu seperti skala rumah, mulai dari sepasang atau dua pasang ayam terlebih dahulu, sembari mencari pengalaman dan ilmu sedikit demi sedikit.
Dalam bisnis perternakan ayam ini yang memiliki permintaan pasar yang tinggi ialah jenis perternakan petelur dan juga pedaging, tetapi dalam bisnis ini jenis perternakan pedaging dan petelur anda harus memiliki jumlah ayam paling tidak 100 ekor untuk mendapatkan hasil yang lumayan.modal bukan lah hal utama dalam bisnis ini tetapi ilmu dan pengalaman lah yang menjadi hal utama, banyak sekali peternak yang memulai bisnis dari kecil sembari belajar dan juga mencari pengalaman mengenai ternak ayam.
Dalam buku ini saya akan berbagi informasi serta pengalaman pribadi kepada pembaca buku ini.
Ayam Petelur
Bisnis perternakan yang pertama ialah perternakan ayam petelur. Ayam jenis petelur ini yang di jadikan penghasilan utamanya ialah telurnya itu sendiri. Dari 100 ekor ayam petelur bisa menghasilkan 80 hingga 90 telur perharinya, dengan menggunakan sistem dan cara yang tepat.
Ada dua tipe kandang ayam petelur yang bisa digunakan, yaitu tipe batere dan tipe umbaran. Tetapi kebanyakan perternakan ayam petelur lebih memilih untuk menggunakan kandang tipe batere. Selain hemat tempat, tipe batere juga dapat meningkatkan produksi telur, namun kandang tipe batere ini dapat membuat ayam gampang stres. Kandang tipe batere biasanya digunakan untuk ayam yang sudah siap produksi telur.
Sedangkan untuk kandang tipe umbaran sering digunakan untuk pembesaran ayam petelur dari umur 1hari hingga 4 sampai 6 bulan. Selain dapat digunakan untuk pembesaran tipe kandang umbaran juga dapat di gunakan untuk ayam petelur, tetapi untuk kandang umabaran memakan lahan yang cukup luas apa lagi jika memiliki ayam petelur dengan jumlah yang banyak. Keunggulan dari tipe kandang umbaran ialah ayam tidak gampang setres.
Jika anda ingin menjalakan bisnis ayam petelur sebaiknya anda tentu kan terlebih dahulu dengan membeli bibit siap produksi atau DOC. Ayam petelur siap produksi bisa di hargai sekitar 70 ribu hingga 90 ribu per ekor nya, untuk harga DOC ayam petelur sekitar 7 ribu sampai 8 ribu rupiah per ekor.
Untuk pakan yang umum digunakan oleh peternakan ayam petelur ialah :
- Konsentrat
- Dedak (Bekatul)
- Brand Pollard
- Jagung giling
Untuk vitamin dan obat-obatan yang umu digunakan oleh peternak ayam petelur ialah :
- Egg Stimulan
- Trimezyn
- Neomedetril
- Vitachiks
- EM4 Perternakan
Pakan campuran ayam petelur dan takarannya.
Untuk ayam petelur umur 3 - 10 hari dapat diberikan pakan full konsentrat, bisa menggunakan pakan tipe BR 1 atau 511.
Untuk umur 10 hari sampai 1,5 bulan dapat diberikan pakan campuran yaitu 3 kg BR 1 atau 511 dicampur dengan 2 kg dedak atau bekatul.
Takaran pemberian pakan untuk 100 ekor ayam berusia 1 hari sampai 1,5 bulan adalah sebagai berikut :
- Usia 1 hari sampai 1 minggu = 1,5 kg / hari
- Usia 1 minggu sampai 2 minggu = 2,5 kg / hari
- Usia 2 minggu sampai 1 bulan = 3 kg / hari
- Usia 1 bulan sampai 1,5 bulan = 4,5 kg / hari
Takaran diatas ialah untuk pemberian pakan dua kali dalam sehari, misalnya takaran dalam sehari 3 kg berarti pemberian makan pagi hari 1,5 kg dan sore hari 1,5 kg.
Komposisi pembuatan pakan campuran untuk 100 ekor ayam, umur 1,5 bulan sampai 3,5 bulan:
- 3 liter air
- 2 sdm gula
- 2 tutup EM4 peternak
- 50 gram top mix
- 4 kg Brand Pollard
- 6,5 kg dedak atau bekatul
- 1,5 kg konsentrat
- 3 kg jagung giling
Cara pencampuran :
- Masukan 2 sdm gula pasir dan 2 tutup botol EM4 kedalam 3 liter air tadi, lalu aduk hingga merata dan diamkan selamat 5 menit terlebih dahulu.
- Setelah 5 menit, masukkan 50 gram top mix ke dalam 3 liter air tadi, aduk hingga tercampur hingga merata.
- masukkan 4 kg brand Pollard kedalam larutan air tersebut, aduk hingga merata
- masukkan 6,5 kg dedak ,aduk hingga merata
- lalu masukkan 1,5 kg konsentrat, lalu aduk hingga merata
- 3 kg jagung halus tersebut kedalam adukan, dan aduklah semua bahan yang di campurkan hingga merata
Takaran pemberian pakan untuk ayam petelur umur 1,5 bulan sampai 4 bulan :
Usia 1,5 bulan - 2,5 bulan = 6 - 8 kg per harinya
Usia 2,5 bulan - 4 bulan = 10 kg per harinya
Untuk minum ayam petelur umur 1,5 bulan sampai 4 bulan, bisa menggunakan campuran air putih dengan vitachiks sesuai dengan komposisi yang tertera di bungkus vitachiks.
Untuk pakan adukan ayam petelur usia 4 bulan sampai 1 tahun, bisa menggunakan komposisi pakan adukkan seperti di bawah ini :
- 3 kg konsentrat petelur
- 3 kg jagung giling
- 3 kg brand pollard
- 6 kg dedak
Campurkan semua komposisi diatas, dan aduk hingga semua komposisi diatas tercampur dengan baik.
Takaran pakan untuk 100 ekor ayam petelur umur 4 bulan sampai 1 tahun ialah : 10 sampai 12 kg per harinya.
Untuk minum dapat menggunakan air bersih yang dicampur dengan egg stimulat.
Untuk ayam petelur yang berumur 1 tahun sampai 2 tahun (atau lebih) dapat menggunakan komposisi seperti dibawah ini :
- 3 liter air
- 2 sendok gula pasir
- 2 tutup em4 peternakan
- 20 gram egg stimulat
- 50 gram
- 4 kg dedak
- 4 kg konsentrat
- 4 kg jagung giling
- 3 kg bran pollard
Cara pencampurannya :
- masukan 2 sendok gula pasir dan 2 tutup botol em4 peternakan kedalam 3 liter air tadi, lalu aduk dan tunggu sekitar 5 menit.
- setelah 5 menit masukan 50 gram top mix dan 20 gram egg stimulat, kedalam 3 liter air yang sudah tercampur dengan em4 dan gula pasir. Adukan lah air tersebut.
- masukan 4 kg dedak lalu aduk hingga merata
- masukkan 4 kg konsentrat lalu aduk hingga merata
- masukkan 4 kg jagung giling lalu aduk hingga merata
- dan yang terakhir masukan 3 kg brand pollard aduk hingga semua bahan tercampur dengan merata, lalu dapat langsung diberikan kepada ayam.
Untuk minum bisa menggunakan air putih saja.
Perhitungan keuntungan dalam ternak ayam petelur:
Disini saya akan mengambil perhitungan untuk 200 ekor ayam petelur dan harga pakan jadi.
Untuk harga pakan jadi per kilogram nya sekitar sekitar 6.400 rupiah, pakan yang di perlukan ayam perharinya 16 kg, sedangkan produksi telurnya perharinya paling sedikit 7 kg per hari dengan harga per kg nya sekitar 21.000 rupiah.
Mari kita total kan :
Pengeluaran = harga pakan (1kg) x kebutuhan per hari
Keuntungan = produksi telur perhari (kg) x harga telur per kg, lalu total dikurangkan dengan biaya pakan.
Contoh :
Pengeluaran
6400 x 16 = 102400
Keuntungan
7 x 21000 - 102400 = 44.600 per harinya
Perhitungan ini merupakan perhitungan keuntungan yang paling minimal, keuntungan bisa saja lebih besar dari perhitungan di atas.
Ayam Pedaging
Bisnis ayam pedaging, bisnis merupakan bisnis yang memanfaatkan berat ayamnya untuk memperoleh keuntungan. Ada beberapa jenis ayam pedaging yang banyak diternakkan yaitu ayam broiler dan ayam kampung super. Kedua jenis ini memiliki jangka waktu panen yang berbeda-beda, untuk ayam broiler umur 33 hari sampai 35 hari sudah bisa untuk di panen. Sedangkan untuk ayam kampung super atau joper memerlukan waktu 4-5 bulan untuk dapat memanen. Untuk ayam broiler para peternak biasanya membeli bibit dari perusahaan yang menyediakan, untuk ayam kampung super peternak bisa mengembang biakan sendiri bibitnya. Untuk pakan ayam broiler menggunakan full voer tanpa campuran sampai masa panen, kalo ayam kampung super dapat pakan campuran.
Yang pertama akan di bahas ialah ayam pedaging broiler
1. Ayam broiler
Untuk rincian modal yang diperlukan untuk beternak ayam broiler ialah
- kadang ukuran 4 x 4 atau sesuai standar untuk 200 ekor ayam
- harga bibit ayam broiler per box sekitar 950 rb, tergantung dengan wilayah tempat tinggal.
- 1 karung pakan 410 rb, harga tergantung merk pakan.
- tempat pakan dan minum secukupnya. Kurang lebih 5 tempat pakan dan 5 tempat minum.
- lampu pijar 40 watt secukupnya sebagai penghangat ayam
- obat-obatan seperti vitachicks ukuran besar 35 rb
Ada tiga jenis pakan untuk ayam broiler yaitu:
Voer ayam pre-starter untuk doc umur 1-14 hari
Voer ayam starter untuk umur 1-21 hari
Voer ayam finisher untuk umur 21-masa panen
Ayam broiler umur 30 hari keatas dapat mencapai bobot badan sekitar 2 kg, dengan harga per kg nya 20 rb - 30 rb tergantung wilayah. Dalam 200 ekor ayam setidaknya memerlukan 13-14 karung voer ayam sampai masa panen.
Perhitungan keuntungan ternak ayam broiler :
Disini saya mengambil berat rata-rata 2kg agar mudah dalam pehitungan
200(ekor ayam) x 40.000 (harga terendah untuk 2 kg ayam) = 8.000.000
Biaya pakan
410.000(1 karung) x 14 (14 karung dalam sebulan) = 5.740.000
8.000.000 - 5.740.000 = 2.260.000 keuntungan sekitar kurang lebih 2 juta untuk 200 ekor ayam.
Penyakit Yang Sering Menyerang Ayam
Berak putih (pullorum)
Penyakit berak putih atau dalam bahasa ilmiahnya pullorun, Bisa menyerang ayam petelur dengan angka kematian yang tinggi, yang disebabkan karena salmonella pullorum.
Pengobatan: diobati dengan antibiotika dan bisa juga menggunakan bawang putih yang sudah di potong lalu di makanan langsung ke ayam.
Foel typhoid / berak hijau
Penyakit ini sering menyasaran ayam berusia muda/remaja dan dewasa, disebabkan karena salmonella gallinarum. Gejalanya ayam mengeluarkan kotoran yang berwarna hijau kekuningan.
Pengobatan: dengan antibiotika/preparat sulfa atau bisa juga menggunakan bawang dan kunyit yang langsung di berikan kepada ayam yang terserang penyakit.
Kolera
Penyakit ini jarang menyerang anak ayam atau ayam remaja tetapi selain menyerang ayam menyerang kalkun dan burung merpati, disebabkan karena pasteurella multocida. Gejalanya pada serangan yang serius pial ayam (gelambir dibawah paruh) akan membesar.
Pengendalian: dengan antibiotika (Tetrasiklin/Streptomisin).
Pilek ayam (Coryza)
Menyerang semua umur ayam dan terutama menyerang anak ayam, disebabkan karena makhluk intermediet antara bakteri dan virus. Gejalanya ayam yang terserang menunjukkan tanda-tanda seperti orang pilek.
Pengendalian: dapat disembuhkan dengan antibiotia/preparat sulfa.
CRD
CRD adalah penyakit pada ayam yang populer di Indonesia. Menyerang anak ayam dan ayam remaja.
Pengendalian: dilakukan dengan antibiotika (Spiramisin dan Tilosin).
Infeksi synovitis
Penyakit ini sering menyerang ayam muda terutama ayam broiler dan kalkun, disebabkan karena bakteri dari genus Mycoplasma.
Pengendalian: dengan antibiotika.
Infeksi bronchitis
Infeksi bronchitis menyerang semua umur ayam. Pada dewasa penyakit ini menurunkan produksi telur. Bila menyerang ayam petelur menyebabkan telur lembek, kulit telur tidak normal, putih telur encer dan kuning telur mudah berpindah tempat (kuning telur yang normal selalu ada ditengah). Belum ada pengobatan untuk penyakit ini tetapi dapat dicegah dengan vaksinasi.
Infeksi laryngotracheitis
Infeksi laryngotracheitis merupakan penyakit pernapasan yang serius terjadi pada unggas, disebabkan karenavirus yang diindetifikasikan dengan Tarpeia avium.
Cacar ayam (Fowl pox)
Gejala: tubuh ayam bagian jengger yang terserang akan bercak-bercak cacar, disebabkan karenavirus Borreliota avium. Pengendalian: dengan vaksinasi.
Marek
Penyakit ini menjadi populer sejak tahun 1980-an hingga kini menyerang bangsa unggas, akibat serangannya menyebabkan kematian ayam hingga 50%. Pengendalian: dengan vaksinasi.
Gumboro
Penyakit ini ditemukan tahun 1962 oleh Cosgrove di daerah Delmarva Amerika Serikat. Penyakit ini menyerang bursa fabrisius, khususnya menyerang anak ayam umur 3–6 minggu.
Dan masih banyak lagi hama dan penyakit ayam petelur seperti muntah darah hitam (gizzerosin), cacing, kutu dan penyakit karena Protoza. Semoga dengan infomasi hama dan penyakit ayam petelur ini terkandung banyak hikmah sehingga anda bisa anti-anti untuk budidaya ayam petelur.
0 Response to "Cara Memulai Bisnis Ayam Telur dan Pedaging "
Post a Comment